Kembali ke jalan Allah



Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh
Selamat datang lagi semuanya, apa kabarnya pada waktu ini, semoga kalian semua berada dalam lindungan Allah SWT. Semoga pada waktu ini kalian semua dalam keadaan yang senang, bahagia. Aamiin.
Ok langsung saja kita ke pokok isi dari page ini, saya akan mencoba menyadarkan atau mengingatkan kembali teman-teman semua kepada jalan yang diridhoi Allah, yaitu Islam.
Bagi kalian yang suka sakit hati, hidup kurang tenang, pikiran terbelit dengan sesuatu hal yang tidak jelas, tujuan hidup tidak pasti, keinginan yang diharapkan tidak kunjung tercapai, hidup seperti melayang tanpa pasti, tenang ada solusinya teman-teman semua, maaf sebelumnya bukannya saya sok pintar dalam agama, akan tetapi Alhamdulillah saya sedikit sudah berubah dari keadaan seperti kata di atas. Semuanya yang di atas tersebut adalah berawal dari dalam diri kita sendiri, INGAT dari dalam diri kita sendiri. Saya sadar bahwa saya dulu adalah seseorang yang kurang baik, entah dimata orang ataupun dihadapan Allah SWT. Semua itu karena niat, dan tidak berharap sepenuhnya kepada Allah SWT. Cobalah simak baik-baik hadis Qudsi seperti dibawah ini:
“Wahai anak Adam, (Aku) heran kepadamu. Aku telah menciptakanmu, tapi kamu malah menyembah selain Aku. Aku telah memberi rizki kepadamu, tapi kamu malah bersyukur kepada  selain Aku. Kebaikan dari-Ku terus turun kepadamu, sedangkan kejahatanmu terus naik kepada-Ku. Aku mencintaimu dengan (melimpahkan) berbagai kenikmatan, tetapi kamu malah membenci-Ku dengan (melakukan) berbagai kemaksiatan.”
Oke saya akan mencoba menjelaskan dari hadis di atas. Beberapa kesalahan kita yang mungkin kita sering lupa atau salah menaruh sesuatu pada tempatnya, yang pertama, siapakah yang menciptakan semua makhluk di dunia ini? Jawabnya adalah Allah SWT, tetapi kenapa manusia itu menyembah selain Allah, menyekutukannya dengan makhluk lain yang tidak pantas untuk disembah. Kedua Allah yang memberikan rizqi kepada semua makhluk, akan tetapi kadang kita semua sangat jarang sekali bersyukur atau mengucapkan terimakasih kepada Allah yang memberikan kita. Akan tetapi kadang atau seringkali kita mengucapkan terimakasih kepada sesama manusia bukan kepada Allah Yang Maha Memberi, inilah yang membuat kita agak kurang cepat didatangkan rizqi oleh Allah, salah satunya juga cara meminta kita kepada Allah harus baik-baik, dengan berpakaian yang bersih apabila menghadap, jika kalian mau dimudahkan rizqi, seringlah melaksanakan shalat dhuha, seringlah bersedekah perbanyaklah membaca surah Al Waqiah.
Yang ketiga, kebaikan Allah terus turun kepada kita semua, akan tetapi kejahatan kita terus naik kepada Allah, makna dari kata ini adalah perhatikan diri kita dengan seksama! Apa yang kita miliki sekarang? Kita memiliki segalanya yang patut kita disyukuri, akan tetapi yang kita miliki sekarang kadang tak kita gunakan untuk menyembah Allah, berbuat baik kepada Allah, malah kadang kita berbuat jahat kepada Allah dengan cara berbuat maksiat, berbuat tidak benar. Yang keempat Allah MENCINTAI kita dengan berbagai macam nikmat, coba bayangkan jika nikmat yang kita miliki sekarang dicabut oleh Allah, jangan yang besar-besar, contohnya saja detak jantung kita selalu berdebar cepat, atau sebuat pendengaran yang kurang atau yang paling sering digunakan adalah tangan dan kaki, coba bayangkan apa yang pernah kalian kalukan dengan tangan dan kaki kita kemarin-kemarin, mungkin kita pergi ke tempat yang dimana banyak wanita yang menggoda dan membuat kita bernafsu, atau pergi suatu ketempat untuk melakukan hal yang tidak baik, kita memiliki tangan kadang kita gunakan untuk melakukan hal yang tidak baik, melakukan kejahatan seperti mengambil barang orang dan lain-lain.
Ok selanjutnyakembali keawal, semua itu berawal dari diri kita sendiri, pernahkah kalian semua bersyukur setiap hari dengan apa yang Allah berikan kepada Allah? Misalnya telah dibangunkan dari tidurnya pada waktu pagi. Dari bersyukur kepada Allah, insya Allah Allah akan memberikan kita rizqi dengan baik dan lancar. Ketahuilah dari bersyukur kita akan tau diri kita juga, alasannya karena dengan bersyukur saya yakin pasti kalian akan tahu diri kalian berada dimana dan untuk siapa. Sebenarnya apa yang kalian cari dalam hidup kalian? Jawaban saya dan saya yakin sebenarnya adalah mencari ridho Allah dan mendapatkan surganya. Maka dari itu, janganlah melihat sepenuhnya dunia ini, akan tetapi lihatlah dunia ini untuk mencari ridho Allah.
Jika page ini belum cukup memuaskan diri kalian, harap komennya ya. Karena itu akan sangat berharga buat saya agar saya bisa memperbaikinya,
Kesalahan bukan untuk menjadikan kita lemah, dan menjadi mundur, akan tetapi menjadikan kita semangat dan lebih kuat untuk berubah. Jika kalian suka melangkahkan kaki berjalan kemana saja yang kalian sukai, ingatlah kata saya ini, perhatikan yang ada di sekeliling yang kalian lewati, perhatikan semua yang dilewati, jadikanlah itu sebagai motivator kalian, saya yakin dan tahu, motivator itu bukan berasal dari manusia saja, akan tetapi dari semua makhluk bisa kita jadikan motivasi untuk menjadi lebih baik.
Segala kekurangan ada pada saya dan yang lebih hanya milik Allah.



Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh.

0 Response to "Kembali ke jalan Allah"